TUGAS – TUGAS PERKEMBANGAN
BAB I
PENDAHULUAN
A . PENGERTIAN
TUGAS – TUGAS PERKEMBANGAN
Setiap
individu tumbuh dan berkembang selama perjalanan kehidupannya melalui beberapa
periode atau fase fase perkembangan. Sebab,kegagalan menyelesaikan tugas –
tugas perkembangan pada fase tertentu berakibatkan tidak baik pada kehidupan fase
berikutnya.seorang ahli psikhologi yang dikenal luas dengan teori – teori tugas
– tugas perkembangan adalah – Robert J
.Havighust (Hurlock, 1990).Dia mengatakan bahwa tugas perkembangan adalah tugas
yang muncul pada saat atau sekitar satu periode tertentu dari kehidupan
individu dan jika berhasil akan menimbulkan fase bahagia dan membawa
keberhasilan dalam melaksanakan tugas – tugas berikutnya.Akan tetapi,kalau
gagal akan menimbulkan rasa tidak bahagia dan kesulitan dalam menghadapi tugas
tugas berikutnya.tugas – tugas perkembangan tersebut beberapa diantaranya
muncul sebagai akibat kematangan fisik.
1 . Sebagai petunjuk bagi individu untuk mengetahui
apa yang diharapkan masyarakat dari mereka
Pada usia – usia tertentu.
2 . Memberikan motivasi kepada setiap individu,untuk
melakukan apa yang diharapkan oleh kelo
Mpok social
pada usia tertentu sepanjang kehidupannya.
3 . Menunjukkan kepada setiap individu tentang apa
yang mereka hadapi dan tindakan apa yangDiharapkan dari mereka jika nantinya
akan memasuki tingkat perkembangan berikutnya.
Tugas – tugas perkembangan ada yang dapat diselesaikan
dengaan baik,ada juga yang mengalami hambatan,tidak dapat diselesaikannya dengan baik suatu tugas perkembangan dapat
menjadi suatu bahaya pontensial.
1 . Harapan – harapan yang kurang tepat,baik individu
maupun lingkungan
Social
mengharapkan perilaku diluar kemampuan fisik maupun psikhologis.
2 . Melangkahi tahap – tahap tertentu dalam perkembangan
sebagai akibat
Kegagalan
menguasai tugas – tugas tertentu.
3 . Adanya krisis yang dialami individu karena
melewati satu tingkat ketingkatan yang lain.
B . JENIS TUGAS
– TUGAS PERKEMBANGAN REMAJA
1 . MENCAPAI
HUBUNGAN BARU YANG LEBIH MATANG DENGAN TEMAN SEBAYA BAIK PRIA
MAUPUN
WANITA
A . Hakikat
tugas
Mempelajari
peran anak perempuan sebagai wanita dan anak laki laki Sebagai pria,menjadi
dewasa di antara orang dewasa dan belajar memimpin tanpa menekan
Orang lain.
B . Dasar biologis
Secara biologis,usia terbagi menjadi dua
jenis,yaitu laki – laki dan perempuan.
Kematangan
seksual dicapai semasa remaja,daya tarik seksual menjadi suatu kebutuhan
Yang
dominan dalam kehidupan remaja.Hubungan social dipengaruhi oleh kematangan
Fisik yang
telah dicapai.
C . Dasar psikhologis
Dalam
kelompok sejenis,remaja belajar untuk bertingkah laku sebagaimanah orang
dewasa.
Adapun dengan
kelompok lain jenis,remaja belajar menguasai keterampilan sosial.remaja putri
umumnya lebih cepat matang dari pada remaja putra dan cenderung lebih
tertarik kepada remaja putra yang
usianya beberapa tahun lebih tua.kecenderungan seperti itu akan berlangsung
sampai mereka kuliah di perguruan tinggi,keberhasilan melaksanakan tugas
perkembangan akan membawa penyesuaian social yang lebih baik sepanjang
kehidupannya.
2 . MENCAPAI PERAN SOSIAL PRIA DAN WANITA
A . Hakikat
tugas
Mempelajari
peran sosial dengan jenis kelaminnya sebagai pria atau
Wanita.
B . Dasar
biologis
Ditinjau
dari kekuatan fisik,remaja putri menjadi orang yang lebih lemah dibandingkan
Oleh remaja
putra.namun remaja putri memiliki kekuatan lain meskipun memiliki kelemahan
fisik.
D . Dasar
psikhologis
Peranan
sosial pria dan wanita memang berbeda.Remaja putra perlu menerima peranan
sebagai seorang wanita. Meskipun demikian,sering terjadi kesulitan pada remaja
putri, kadang kadang cenderung mengagumi ayahnya dan kakaknya,serta ingin bebas
dari peranan sosialnya sebagai istri atau ibu yang memerlukan dukungan dari
suami.
3 . MENERIMA KEADAAN FISIKNYA DAN MENGGUNAKANNYA SECARA EFEKTIF.
A . Hakikat
tugas
Menjadi
bangga atau sekurang – kurangny menjadi toleran dengan kondisi fisiknya
sendiri,
Menjaga dan melindungi serta menggunakannya secara
efektif.
B . Dasar
biologis
Perkembangan remaja disertai dengan pertumbuhan fisik dan seksua.Laju
pertumbuhan tubuh gadis lebih cepat apabila dibandingkan dengan pemuda.Waktunya
kini tiba bagi siremaja untuk
mempelajari bagaimana jadinya fisiknya kelak,menjadi tinggi,pendek,besar atau
kurus,umumnya gadis yang berusia 15 sampai 16 tahun, tubuhnya mencapai bentuk
akhir.adapun pada pemuda keadaan ini akan mencapai sekitar 18 tahun.
C . Dasar
psikologis
Terjadi
perubahan bentuk tubuh yang disertai dengan perubahan sikap dan minat
remaja.Remaja suka memperhatikan perubahan tubuh yang sedang dialaminya
saendiri,remaja putri lebih suka berdandan dan berhias untuk menarik lawan
jenisnya manakalah dia sudah mulai menstruasi.
4 . MENCARI KEMANDIRIAN EMOSIONAL DARI ORANG TUA DAN
ORANG – ORANG DEWASA
LAINNYA.
A . Hakikat
tugas
Membebaskan sifat kekanak – kanakan yang selalu menggantungkan diri pada
orang tua,mengembangkan perasaan tertentu pada orang tua tanpa menggantungkan
diri padanya,dan mengenbangkan sikap hormat pada orang dewasa tanpa
menggantungkan diri padanya.
B . Dasar
biologis
Kematangan
seksual individu,individu yang tidak memperoleh kepuasan di dalam keluarganya
akan keluar untuk membangun ikatan emosional dengan teman sebaya,ini bisa
berlangsung tanpa mengubah ikatan emosional yang meningkat terhadap orang tua.
C . Dasar psikologis
Pada
masa ini remaja mengalami sikap ambivalen terhadap orang tuanya remaja ingin
bebas,namun dirasa bahwa dunia dewasa itu cukup rumit dan asing baginya dalam
keadaa semacm ini,remaja masih mengarapkan perlindungan orang tua,sebaliknya
orang tua menginginkan anaknya berkembang menjadi lebih dewasa .keadaan inilah
yang menjadikan remaja sering memberontak pada otoritas orang tua guru adalah
salah satu tempat bertumpu disinilah peranan guru cukup besar dalam rangka
proses penyiapan psikologi remaja,kegagalan dalam melaksanakan tugas cenderung dapat diasosiasikan dengan
kegagalan dalam membina hubungan yang bersifat dewasa dengan teman sebayanya.
5 . MENCAPAI
JAMINAN KEBEBASAN EKONOMIS
A . Hakikat
tugas
Merasakan kemampuan membangun kehidupan
sendiri
B . Dasar
biologis
Tiada dasar
biologis yang berarti untuk pelaksanaan tugas ini meskipun kekuatan dan keterampilan fisik sangat bermanfaat untuk
mencapai tugas.
C . Dasar fisiologis
Berkaitan erat dengan hasrat untuk berdiri sendiri
6 . MEMILIH
DAN MENYIAPKAN LAPANGAN PEKERJAAN
A .
Hakikat tugas
Memilih pekerjaan yang memerlukan kemampuan serta mempersiapkan
pekerjaan
B . Dasar biologis
Ukuran dan kekuatan badan pada usia sekitar 18
tahun sudah cukup kuat dan tangkas untuk memiliki dan menyiapkan diri
memperoleh lapangan pekerjaan.
C . Dasar
psikologi
Dari
hasil penelitian mengenai minat dikalangan remaja,ternyata pada kaum remaja
pada usia 16 – 19 tahun,minat utamanya tertuju kepada pemilihan dan
mempersiapkan lapangan pekerjaan.sebenarnya prestasi siswa disekolah,tentang
apa yang dicita citakannya,kemanah akan dilanjutkan pendidikannya secara sama
sama menjadi gambaran tentang lapangan pekerjaan yang diminatinya.
7 . PERSIAPAN
MEMASUKI KEHIDUPAN BERKELUARGA
A . Hakikat
tugas
Mengembangkan sikap yang positif terhadap kehidupan berkeluarga, khusus
untuk remaja putri termasuk didalamnya kesiapan untuk mempunyai anak.
B . Dasar biologis
Kematangan seksual yang normal yang menumbuhkan ketertarikan antara
jenis kelamin.
C . Dasar psikologis
Sikap
remaja terhadap perkawinan sangat bervariasi,adan yang menunjukkan rasa
takut,tetapi ada juga yang menunjukkan sikap bahwa perkawinan justru merupakan
suatu kebahagiaan hidup
8 .
MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN INTELEKTUAL DAN KONSEP YANG PENTING UNTUK
KOMPETENSI KEWARGANEGARAAN
A . Hakikat tugas
Mengembangkan konsep hukum, ekonomi, politik dan kemasyarakatan
B . Dasar biologis
Pada usia 14 tahun,system syaraf dan otak
telah mencapai tahap ukuran kedewasaan
C . Dasar fisikologis
Berkembangnya
kemampuan kejiwaan yang cukup besar dan perbedaan individu dalam
Perkembangan kejiwaan yang sangat erat
hubungannya dengan perbedaannya dalam
Penguasaan bahasa,pemaknaan,perolehan konsep
– konsep minat dan motivasi.
9 . MENCAPAI
DAN MENGHARAPKAN TINGKAHLAKU SOCIAL YANG BERTANGGUNG JAWAB
A . Hakikat
tugas
Berpartisipasi sebagai orang dewasa yang
bertanggung jawab dalam kehidupan masyarakat
Dan mampu menjunjung nilai- nilai masyarakat dalam bertingkah laku.
B . Dasar bi ologis
Tugas ini tidak terlalu menuntut dasar
biologis,tugas ini berkaitan erat dengan pengaruh Masyarakat terhadap individu,kecuali jika
menerima adanya insting sosial pada manusia atau Memandang bagus tingkahlaku
remaja merupakan sublimasi dari dorongan seksual.
C . Dasar
psikologis
Proses untuk
mengikatkan diri individu kepada kelompok sosialnya telah berlangsung
sejak Individu dilahirkan.sejak kecil
anak diminta untuk belajar menjaga hubungan baik dengan
Kelompok,berpartisipasi sebagai anggota kelompok
sebaya,dan belajar bagaimana caranya
Berbuat
sesuatu untuk kelompoknya.
10 .
MEMPEROLEH SUATU HIMPUNAN NILAI – NILAI DAN SYSTEM ETIKA SEBAGAI
PEDOMAN
TINGKAH LAKU
A .
Hakikat tugas
Membentuk suatu
himpunan nilai – nilai sehingga memungkinkan remaja mangembangkan
Dan merealisasikan nilai – nilai
mendifinisikan posisi individu dalam hubungannya dengan
Individu lain,dan memegang suatu gambaran
dunia dan suatu nilai untuk kepentingan
Hubungannya dengan individu lain.
B . Dasar
psikologi
Banyak remaja yang menaruh perhatian pada
problem filosofis dan agama,ini diperoleh
Remaja melalui identifikasi dan imitasi
pribadi ataupun penalaran dan analisis tentang nilai
C . TUGAS PERKEMBANGAN REMAJA BERKENAAN DENGAN
KEHIDUPAN BERKELUARGA
Berdasarkan
pada pembagian masa remaja ke dalam dua fase tersebut pembahasan tugas
perkembangan remaja berkenaan dengan kehidupan berkeluarga menitik beratkan
pada masa remaja fase kedua yaitu fase adolesens.tugas perkembangan yang
berkaitan dengan kehidupan keluarga merupakan tugas yang sangat penting dan
harus dapat diselesaikan dengan baik meskipun dirasakan dengan berat.ini cukup
beralasan karena selama tahun pertama dan kedua perkawinan,pasangan muda harus
melakukan penyesuaian diri satau sama lain terhadap anggota keluarga masing –
masing sementara itu ketegangan emosional masih sering timbul pada mereka.
Dari sekian banyak masalah penyesuaian diri dalam
kehidupan berkeluarga atau perkawinan,ada empat unsur.
1 . penyesuaian
dengan pasangan
2 . penyesuaian
seksual
3 . penyesuaian
keuangan, dan
4 . penyesuaian
dengan pihak keluarga masing – masing
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda