JURNAL Tipe data
Tipe data adalah suatu hal yang
menggambarkan jenis nilai dari suatu obyek data (konstanta atau variabel) yang
nantinya akan digunakan untuk menginisialisasi sebuah variabel. Tipe data
mempunyai ukuran byte yang berbada, tipe data dibedakan menjadi 2 yaitu tipe
data dasar dan bentukan. Kali ini kita hanya akan membahas tipe data dasar atau
disebut pulsa sebagai tipe data bawaan dari bahasa C++.
Tipe
data dalam program C++ menyediakan lima macam tipe data dasar, yaitu tipe data
integer (nilai numerik bulat yang dideklarasikan int), floating point (nilai
numerik pecahan ketepatan tunggal yang dideklarasikan dengan float),
double-precision (nilai numerik pecahan ketepatan ganda yang dideklarasikan
dengan double), karakter (dideklarasikan dengan char), dan kosong
(dideklarasikan dengan void). Jadi Terdapat 5 tipe data bawaan dari bahasa C++,
yaitu: int, float, double, char dan void.
- char, ukuran 1 byte, range 128 – 127, format %c, untuk tipe karakter/string
- int, ukuran 2 byte, range 32768 – 32767, format %i, %d, untuk tipe bilangan bulat
- float, ukuran 4 byte, range 3.4E-38 s/d 3.4E+38, format %f, untuk tipe bilangan pecahan
- double, ukuran 8 byte, range 1.7E-308 s/d 1.7E+308, format %lf, untuk pecahan presisi ganda
- long double, ukuran 10 byte, range 3.4E-4932 s/d 1.1E+4932.
- void, ukuran 0, tidak bertipe
Ada macam-macam tipe data pemrograman c sebagai berikut :
Tipe Data Dasar Pemrograman C++
Tipe Data Dasar Pemrograman C++
- Bahasa C menyediakan programmer dengan satu set tipe data untuk programmer menyimpan informasi dan membangun tipe data yang bukan merupakan bagian dari bahasa itu sendiri. Tipe data yang pertama kali disebut tipe built-in, dan selanjutnya disebut dengan tipe user-defined atau tipe data yang telah di terapkan.
- Tiga dasar built-in tipe ini adalah :
1. Character (char) seperti a,b,c,d (alphabet)
2. Integer (int) seperti 1,2,3,4 (bilangan bulat)
3. Floating Point Numer (float) seperti 20,12 (Bilangan
real)
1. Identifier (pengenal)
Identifier adalah suatu nama yang biasa dipakai dalam pemrograman untuk menyatakan variabel, konstanta, tipe data, dan fungsi.
Aturan untuk penulisan identifier sama dengan aturan pascal, antara lain :
Identifier adalah suatu nama yang biasa dipakai dalam pemrograman untuk menyatakan variabel, konstanta, tipe data, dan fungsi.
Aturan untuk penulisan identifier sama dengan aturan pascal, antara lain :
- Tidak boleh dimulai dengan karakter non huruf, contoh : (2x, 55) <—– SALAH, (X2, XX, Var1) <—– BENAR.
- Tidak boleh ada spasi.
- Tidak boleh menggunakan karakter-karakter ~ ! @ # $ % ^ * ( ) – = + ` { } [ ] : ” ; ‘ < > ? , . / |
- Tidak boleh menggunakan reserved words yang ada dalam C++
2. Tipe Data
Berikut ini tipe data yang ada dalam
C
- Tipe data bilangan bulat :
Tabel Tipe Data
adalah tipe data yang tidak
mempunyai titik decimal dan tidak diperbolehkan menggunakan karakter koma
antara dua bilangan.
Tipe
|
Keterangan
|
Char
|
Menyatakan sebuah karakter seperti A, f, 9
|
Int
|
Menyatakan Bilangan bulat
|
Long
|
Menyatakan bilangan bulat namun jumlahnya nilainya lebih
banyak dari pada biasanya, contohnya pada long int yaitu 2147483648 –
2147483647
|
Short
|
Menyatakan Bilangan Bulat namun dengan nilai yang normal,
contohnya pada short int yaitu antara -32768 – 32767
|
- Tipe Data Bilangan Real :
Tipe data bilangan real adalah
bilangan yang mengandung titik decimal sehingga tipe data ini digunakan untuk
menyatakan suatu bilangan pecahan/decimal.
Tipe
|
Keterangan
|
Double
|
Menyatakan bilangan real dengan ketelitian tinggi (15 digit)
|
Float
|
Menyatakan bilangan real dengan ketelitian rendah (7 digit)
|
- Tipe Data Unsigned
Tipe data unsigned mirip dengan yang
bukan unsigned. Bedanya adalah tipe data unsigned tidak mengenal nilai bilangan
negatif (nilainya selalu pisitif).
Macam-macam tipe data unsigned :
1. Unsigned Char
2. Unsigned Int (Integer)
3. Unsigned Short (Short Integer)
4. Unsigned Long (Long Integer)
Tipe Data dan Variabel Pada Pascal - Tipe Data ??
Tipe data biasanya digunakan untuk menentukan jenis nilai yang dapat ditampung
oleh suatu variabel, umumnya telah menyediakan tipe-tipe data yang sederhana
(simple) maupun yang terstruktur. Apabila kita membutuhkan tipe data yang belum
tersedia, kita dapat mendefinisikan sendiri tipe data baru yang disebut
enumerated type.
Setiap data yang ada pada program pascal memiliki tipe data, baik berupa angka bulat (integer), angka biasa (real), atau berupa karakter (char),(String) dan sebagainya.
Jenis - Jenis data yang di kenal dalam Bahasa Pascal yaitu :
Setiap data yang ada pada program pascal memiliki tipe data, baik berupa angka bulat (integer), angka biasa (real), atau berupa karakter (char),(String) dan sebagainya.
Jenis - Jenis data yang di kenal dalam Bahasa Pascal yaitu :
- Tipe Data Sederhana
- Tipe Data Terstruktur
Tipe Data Sederhana :
1.Bilangan
bulat ( integer )
Tipe data ini menerima angka dan
bisa dilakukan proses aritmatika. Tipe data ini adalah tipe data bilangan bulat,
yaitu Bilangan atau angka yang tidak memiliki titik desimal atau pecahan.
Contoh :
Program display_maxint;uses wincrt;
begin writeln (maxint)
end.
Hasilnya: 32.767
begin writeln (maxint)
end.
Hasilnya: 32.767
2.
Bilangan biasa ( real )
Bilangan atau angka yang bisa
memiliki titik desimal atau pecahan, Tipe data ini menerima angka dan koma
serta bisa dilakukan proses aritmatika.
Contoh :
a' 'B' '+', dsb.
3.
Boolean
Boolean adalah tipe data yang hanya
mempunyai dua kemungkinan, yaitu true dan false. Biasanya digunakan untuk
operasi logika dengan ungkapan AND, OR, atau NOT
Contoh :
Program display_bool;uses wincrt;
begin writeln(ord(true));
writeln(ord(false));
end.
Hasilnya: 1 0 3.2.
begin writeln(ord(true));
writeln(ord(false));
end.
Hasilnya: 1 0 3.2.
4.
Karakter ( char )
Karakter adalah data tunggal yang
mewakili semua huruf, simbol baca, dan juga simbol angka yang tidak dapat
dioprasikan secara matematis, misalnya: ’A’, ’B’, .....,’Z’, ’?’,’!’, dst. Tipe
data ini adalah tipe data yang menerima kumpulan karakter (huruf, angka,
symbol) tipe data ini tidak bisa dilakukan proses aritmatika.
2.
String
String adalah tipe data bentukan
yang merupakan deretan karakter yang membentuk satu kata atau satu kalimat,
yang biasanya diapit oleh dua tanda kutip. Tipe data yang menerima kumpulan
karakter (huruf, angka, symbol) tipe data ini tidak bisa dilakukan proses
aritmatika
Tipe
Data Terstruktur
1.
Array
Array atau lark adalah tipe
terstruktur yang mempunyai komonen dalam jumlah yang tetap dan setiap komponen
mempunyai tipe data yang sama. Posisi masing-masing komponen dalam array
dinyatakan sebagi nomor index.
Contoh:
Type
Tipe_saya=array[1..100] of integer
Var
Var_baru : tipe_saya;
Tipe_saya=array[1..100] of integer
Var
Var_baru : tipe_saya;
2.
Record
Definisi Record hampir sama dengan
Array, tetapi yang membedakan antara keduanya adalah kalau Array semua
komponennya bertipe data yang sama sedangkan Record setiap komponennya bisa
bertipe data yang beda-beda.
Contoh:
TYPE my_rec = RECORD
Nama : STRING[90]; Npm : STRING[ 8] ;
Nilai : REAL;
END;
VAR
Data nya : my re c;
Nama : STRING[90]; Npm : STRING[ 8] ;
Nilai : REAL;
END;
VAR
Data nya : my re c;
3.
Set
Himpunan (set) adalah kumpulan obyek
yang mempunyai tipe data yang sama dan urutan penulisannya tidak diperhatikan.
Setiap obyek dalam suatu himpunan disebut dengan anggota atau elemen himpunan.
Contoh:
TYPE irama = (JAZZ, POP, ROCK ,DANGDUT, SKA);
Musik = SET OF irama;
VAR
Jenis musik : Musik;
Musik = SET OF irama;
VAR
Jenis musik : Musik;
4.
File
File (Berkas) adalah kumpulan
sejumlah komponen yang bertipe data sama, yang jumlahnya tidak tertentu, dan
biasanya tersimpan dalam suatu media penyimpan luar
TIPE
DATA PENUNJUK
Pointer
Tipe data pointer merupakan tipe
data yang berbeda dengan yang lainnya. Semua tipe data yang lainnya bersifat
STATIS sedangkan tipe Pointer bersifat DINAMIS. Tipe ini merupakan tipe data
untuk suatu variabel, dimana isi variabel ini berupa alamat variabel lain,
dalam artian variabel pointer adalah variabel yang menunjuk nilai atau alamat
variabel lainnya.
VARIABEL
PADA PROGRAM PASCAL
Variabel adalah nama yang mewakili
suatu elemen data. Ada aturan tertentu yang wajib diikuti dalam pemberian nama
variable, antara lain :
- Harus dimulai dengan abjad, tidak boleh dengan angka atau symbol.
- Tidak boleh ada spasi diantaranya
- Jangan menggunakan simbol yang bisa membingungkan seperti titik dua, titik koma, koma, dan sebagainya.
- Sebaiknya memiliki arti yang sesuai denagn elemen data.
- Sebaiknya tidak terlalu panjang.
Contoh variabel yang benar : Nama, Alamat, Kode_Jurusan;
Contoh variabel yang salah : 7XVK,Nilai x, Var;=xy,77;
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda