Critical jurnal riview Managemen pendidikan
REVIEW
JURNAL
JUDUL
|
PROGRAM PENINGKATAN MUTU GURU BERBASIS
KEBUTUHAN
|
JURNAL
|
MANAJEMEN PENDIDIKAN
|
DOWNLOAD
|
Eujournal.com
|
VOLUME
DAN HALAMAN
|
Volume 23, Nomor 5 , halaman 395-402
|
TAHUN
|
Maret 2012
|
PENULIS
|
Dwi Esti Andriani
|
REVIEW
|
Yulius
Purba
|
TANGGAL
|
01 April 2017
|
TUJUAN
PENELITI
|
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan program peningkatan
kualitas guru berdasarkan kebutuhanguru.
|
SUBJEK
PENELITI
|
Sampel penelitian dipilih secara acak pada 607 guru SMP se-Kabupaten
Banyumas.
|
ASSESMENT
DATA
|
Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif yang merupakan
penelitian dengan pendekatan positivisme, yang menekankan analisisnya pada
data-data numerikal yang diolah dengan metode statistik dalam rangka
pengujian hitpotesis (Azwar,1998).
|
METODE
PENELITIAN
|
Data yang terkumpul dianalisis dengan teknik deskriptif kuantitatif.
|
LANGKAH
PENELITIAN
|
Langkah penelitian ini adalah peneliti melakukan Pengumpulan data dilakukan
dengan angket tertutup dan terbuka.
|
HASIL
PENELITIAN
|
Berdasarkan hasil penelitian, diketahui profil guru SMP se-Kabupaten
Banyumas sebagai berikut. Dilihat dari masa kerja dan karir guru, semua guru
mulai dari yang masa kerjanya belum lama, yaitu 1-7 tahun hingga yang masa
kerjanya telah lama, yaitu e” 31 tahun masih mengalami kesulitan untuk naik
golongan e” IV/b. Mengacu pada peraturan kenaikan pangkat dan jabatan
fungsional guru, kenaikan golongan dari IV/a ke IV/b mensyaratkan karya tulis
ilmiah guru. Dengan kata lain, data tersebut mengindikasikan bahwa masih
banyak guru yang mengalami kesulitan membuat karya tulis ilmiah. Oleh karena
itu, para guru membutuhkan program/kegiatan diklat, shourcourse, dan
sejenisnya untuk meningkatkan kompetensi membuat karya ilmiah. Terlebih,
capaian kompetensi penulisan karya ilmiah guru masih berada dalam kategori kurang
kompeten.
Dilihat dari kualifikasi akademik, sebagian besar responden, yaitu 566
orang (93,2%) telah memenuhi kualifikasi akademik yang disyaratkan, yaitu
berpendidikan minimal D4/S1, 13 orang diantaranya (2,1%) telah melampaui
standar yang ditetapkan, yaitu berpendidikan S2 518 orang (85,3%)
berpendidikan sesuai persyaratan dan relevan dengan bidang ajarnya. Dikaitkan
dengan masa kerja, diketahui bahwa guru yang masa kerjanya sebentar (1-7
tahun) telah berpendidikan S1. Hal ini mengindikasikan bahwa penerimaan guru
saat ini telah memperhatikan standar kualifikasi guru. Hal ini mungkin agak
sulit dilakukan di masa lalu disaat jumlah lulusan guru belum banyak, dan
masih sedikit orang yang berminat menjadi guru di daerah. Oleh karenanya,
ditemukan guru-guru lama yang berusia tua belum memenuhi standar kualifikasi
akademik.
|
KEKUATAN
|
Kekuatannya jurnal ini adalah peneliti melakukan subjek sebanyak 607 guru SMP se-Kabupaten Banyumas.
|
KELEMAHAN
|
Kelemahan jurnal ini adalah jurnal ini susah di mengerti oleh pembaca.
|
KESIMPULAN
|
Program peningkatan mutu guru dibutuhkan oleh para guru SMP
se-Kabupaten Banyumas. Program ini hendaknya berbasis pada kebutuhan guru
agar efektif. Program Peningkatan Mutu Guru SMP se-Kabupaten Banyumas yang
dibutuhkanguru mencakup 1) program peningkatan kualifikasi akademik dan 2)
program peningkatan kompetensi guru. Komponen-komponen yang perlu
diperhatikan mencakup: bentuk program, relevansi program, dan sumber daya
pendukung bagi peserta
untuk mengikuti program.
|
JUDUL
|
Education
Management and Instructor At Sma State Remboken Kabupaten Minahasa
|
JURNAL
|
Journal of Research
& Method in Education (IOSR-JRME)
|
DOWNLOAD
|
Eujurnal.com
|
VOLUME
DAN HALAMAN
|
Volume 23, No. 5, pages 411-417
|
TAHUN
|
Maret 2012
|
PENULIS
|
Dr. Meike D. Mamentu, M.Si.
|
REVIEW
|
Yulius
Purba
|
TANGGAL
|
01 April 2017
|
TUJUAN
PENELITI
|
This study aims: to determine the factors affecting
student satisfaction towards the AP department laboratory services, the level
of student satisfaction towards the AP department laboratory services, and
the most dominant factor in influencing student satisfaction towards the AP
department laboratory services.
|
SUBJEK
PENELITI
|
While the entire student population AP Programs, for sampling is done
by using random sampling.
|
ASSESMENT
DATA
|
Data collection can use the
source primary and secondary sources.
|
METODE
PENELITIAN
|
The approach used in this research is quantitative,
with the type of exploratory research.
|
LANGKAH
PENELITIAN
|
data
collection techniques can be done with interviews,
questionnaires, observation, and the combined three.
|
HASIL
PENELITIAN
|
The results of this study include: the factors of
service quality AP laboratory personnel FIP UM is good, the students looked
at the quality of products/physical laboratory UM AP FIP are good enough and
need to increase, students looked at the performance of laboratory personnel
FIP AP UM is good, and the factor most dominant in influencing student
satisfaction on the quality of laboratory services Programs UM is a factor AP
FIP Quality Services Laboratory Staff.
|
KEKUATAN
|
This journal is a journal excess was excellent or
very good dibaa Student
|
KELEMAHAN
|
The weakness of this journal is a journal does not
state how many were in thorough
|
KESIMPULAN
|
Student
satisfaction factors in theory there is 5
sub-variables, among other things: Reliability (Reliability); The
responsiveness (responsivenes); conviction (Assurance);
Empathy (Empathy); and Tangible (Tangible). Having analyzed the
outcome factor into
8 factors and was named factors: (1) Quality of Services
Laboratory personnel AP FIP UM, (2) Quality of Products / Physical
l; aboratorium AP
FIP UM, (3) Performance Officer AP FIP UM lab, (4) Hardware Laboratory, (5)
Estitika room, (6) Security Services, (7) Procedures / Management
Services, and
(8)
Timeliness of service.
|
JUDUL
|
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
KEPUASAN MAHASISWA
TERHADAP KUALITAS LAYANAN
LABORATORIUM
|
JURNAL
|
MANAJEMEN PENDIDIKAN
|
DOWNLOAD
|
www.iosrjournals.org
|
VOLUME
DAN HALAMAN
|
Volume 3, Nomor 5 , halaman 58-66
|
TAHUN
|
Desember 2013
|
PENULIS
|
Dr. Meike D. Mamentu, M.Si.
|
REVIEW
|
Yulius
Purba
|
TANGGAL
|
01 April 2017
|
TUJUAN
PENELITI
|
Penelitian ini bertujuan untuk Tujuan manajemen
kurikulum bagi para guru dan kepala sekolah, agar dapat menyusun perangakat
pembelajaran yang efektif dan efisien sesuai standar kompetnsi kelulusana
para peserta didik.
|
SUBJEK
PENELITI
|
Sampel penelitian adalah guru dan kepala
sekolah di SMA Negeri Remboken
|
ASSESMENT
DATA
|
Penelitian ini termasuk
penelitian dimonitor
dan dievaluasi
|
METODE
PENELITIAN
|
Metode yang
digunakan adalah mengadakan pendidikan dan pelatihan penyusunan kurikulum
bagi kepala sekolah dan para guru yang dibimbing oleh para pelatih yang
profesional.
|
LANGKAH
PENELITIAN
|
Dalam
kegiatan ini digunakan metode pelaksanaan kegiatan berupa: Ceramah, Tanya
Jawab dan pelatihan penyusunan kurikulum baku bagi kepala sekolah dan
guru-guru untuk melaksanakan pembelajaran disekolah.
|
HASIL
PENELITIAN
|
Hasil
Kegiatan Perampungan kurikulum dalam rumusan seperangkat program pengajaran
yang menajadi pedoman ruru melalui program pelatihan. Langkah awal yang akan
dilakukan dalam proses pelaksanaan kegiatan adalah sosialisas pelaksanaan
kegiatan. Kegiatan sosialisasi merupakan salah satu tahapan penting dalam
menyampaikan hal-hal yang berkaitan dengan program dan kegiatan pengabdian.
Kegiatan sosialisasi lebih ditekankan kepada pemberian pemahaman dan
pengertian kepada para guru dan kepala sekolah berkaitan dengan penyusunan
dan pelasanaan kurikulum yang efektif dan efisien. Kegiatan tersebut
menyangkut transformasi gambaran ilmu pengetahuan dan teknologi dalam upaya
memecahkan masalah yang dihadapi oleh kepala sekolah dan guru disekolah.
Dalam kegiatan sosialisasi ini akan dijelaskan pula tentang teknologi yang
akan digunakan untuk menunjang proses pembelajaran disekolah untuk mencapai
tujuan pendidikan dan pengajaran yang bermutu.
Metode
sosialisasi disini tidak hanya memberikan informasi secara tunggal tetapi
dilakukan melalui berbagai pendekatan terutama melalui pendekatan etika dan
budaya dalam melaksanakan tugas pengajaran disekolah. Hal yang sering
terabaikan dalam setiap implementasi program adalah bagaimana memberi
pemahaman tentang rasa memiliki kegiatan tersebut.
|
KEKUATAN
|
Kekuatannya jurnal ini adalah jurnal ini memiliki target kegiatan, jadi bagi pembaca lebih mudah
memahami isi jurnal tersebut. Dan jurnal ini memiliki kalender dalam bentuk
table.
|
KELEMAHAN
|
Kelemahan jurnal ini adalah jurnal ini tidak mencantumkan berapa jumlah guru yang diteliti
|
KESIMPULAN
|
1. Pelaksnaan pendidikan dan pelatihan
di SMA Negeri Remboken meliputi kegiatan penyuluhan dan pelatihan manajemen
kurikulum yang efektif dan efisien bagi kepala sekolah dan guru-guru mata
pelajaran yang menghasilkan seperangkat pembelajaran berupa program pengajaran
yang baku sebagai realisasi kurikulum, berstandar ketuntasan minimal,
berstandasr kompetensi kelulusan, dan berbasis kompetensi berkualifikasi
standar nasional, yang ditetapkan untuk dilaksanakan.
2. Perangkat pembelajaran berupa
kurikulum baku merupakan tugas guru yang disahkan kepala sekolah untuk
dilaksanakan dalam pendidikan dan pengajaran disekolah.
3. Pelaksanaan pendidikan dan
pembelajran dilaksanakan guru berpedoman pada kurikulum yang ditetapkan.
Dimonitor dan dievaluasi pelaksanaanya oleh kepala sekolah untuk setiap
tingkatan capaian masing-masing mata pelajaran dengan standar ketuntasan
minimal peserta didik serta untuk perbaikan pengembangan proses pembelajaran
berkelanjutan.
|
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda